top of page
Cari
PemPem

Tanya Jawab PemPem Niaga


Penasaran apa itu PemPem Niaga? Kepo bagaimana cara kerjanya? Siapa saja sih yang bisa berpartisipasi? Dan masih banyak lagi pertanyaan-pertanyaan dari pengguna terkait PemPem Niaga. Di halaman ini kami akan menjawabnya. Semoga membantu! Selamat berniaga TBS sawit di PemPem!

Apa itu PemPem Niaga?

PemPem Niaga ada platform jual beli TBS yang tersedia di aplikasi PemPem dimana para penjual dapat menjual hasil panennya dengan mudah, nyaman serta mendapat jaminan harga yang terbaik di pasaran yang diperoleh dari rekanan pembeli yang bekerja sama dengan PemPem. Semua hasil panen tadi akan ditimbang, dimuat dan diangkut oleh para pemuat dan pengangkut terpercaya. PemPem Niaga adalah solusi digital terbaik untuk jual beli TBS anda.

Apa yang membedakan PemPem Niaga dengan praktik yang ada sekarang?

Apa saja keuntungan bergabung dalam PemPem Niaga?

Siapa saja yang bisa ikut serta dan bergabung dalam PemPem Niaga?

Apakah ada persyaratan khusus untuk bisa bergabung PemPem Niaga?

Setelah saya membuka akun dan mengisi data yang diperlukan, apa hal yang perlu saya lakukan selanjutnya?

Apakah ada aturan main dari PemPem Niaga?

Apakah setiap hari akan selalu ada harga pembelian dari PemPem?

Apakah setiap TBS hasil panen petani yang berpartisipasi dalam PemPem Niaga akan dijamin pengangkutan dan penjualannya?

Bagaimana PemPem menampilkan harga pembelian TBS?

Apakah ada batasan jumlah dan besaran lahan yang dapat diikutsertakan dalam PemPem Niaga?

Apakah ada ketentuan untuk TBS yang diterima di PemPem Niaga?

Berapa biaya upah pemuat dan pengangkut / supir yang berpartisipasi di PemPem Niaga?

Untuk menerima pembayaran hasil panen dan upah, apakah pengguna harus memiliki rekening bank?

Saya tidak memiliki nomor rekening bank, apa yang saya bisa lakukan supaya tetap bisa menerima pembayaran di PemPem Niaga, terutama untuk pemuat dan pengangkut / supir?

Saya petani dan ingin menerima hasil penjualan TBS melalui tunai, apakah bisa?

Apa persyaratan untuk menjadi pemuat dan penimbang di PemPem Niaga?

Apa persyaratan untuk menjadi pengangkut / supir di PemPem Niaga?

Apakah saya dapat menggunakan timbangan pribadi saya untuk menimbang hasil panen saya?

Berapa lama saya menunggu sampai hasil panen saya dijemput, ditimbang dan diangkut dari TPH saya?

Kondisi dan kualitas buah saya tidak semuanya sama, apakah dengan demikian, saya masih bisa menjualnya melalui PemPem Niaga?

Apa yang akan terjadi bila saya tidak mau mengaktifkan fitur GPS di akun dan usaha saya? Saya tidak ingin pengguna lain tahu dimana usaha saya.

Saya, pengangkut / supir, tertarik untuk bergabung dalam PemPem Niaga. Seperti yang diketahui, setiap PKS memiliki aturannya masing-masing terkait ‘uang asam’ dan besarannya. Di mana saya bisa memperolehnya sewaktu melakukan pengantaran?

Apa yang terjadi sekiranya ada buah balikan atau sortiran setelah TBS diantar dan dibongkar di PKS? Apa yang perlu pengangkut / supir lakukan?

Saya, petani, sudah menunggu lama tapi pemuat dan/atau pengangkut / supir tidak kunjung datang padahal di aplikasi ada informasi mereka. Apa yang saya harus lakukan?

Tim pemuat / penimbang dan/atau pengangkut / supir berlaku tidak semestinya dan merugikan saya sebagai petani / penjual TBS. Apa yang saya bisa lakukan?

Apakah saya, sebagai pembeli, dapat mengubah harga penawaran saya ke PemPem berulang kali sebelum pukul 6.00 WIB?

Apakah saya dapat mengubah dan/atau membatalkan penawaran panen saya ke PemPem?

Sebagai pemuat dan pengangkut, apakah saya dapat mengubah daftar pekerjaan yang saya ambil sebelumnya?

Sebagai pemuat dan pengangkut, apakah saya dapat membatalkan pekerjaan yang saya terima sebelumnya di hari itu?

Saya tidak dapat pergi langsung ke kebun untuk memetakan polygon dan titik TPH saya. Apa yang saya dapat lakukan?

Kami akan menambah daftar pertanyaan dan jawaban ini seiring waktu berjalannya PemPem Niaga. Bila ada pertanyaan dan masukkan, jangan sungkan hubungi kami melalui nomor Whatsapp kami, 085277768665. Terima kasih atas perhatian dan kerja samanya.

33 tampilan0 komentar

Postingan Terakhir

Lihat Semua

Comments


Commenting has been turned off.
Post: Blog2_Post
bottom of page